Mardatanews.com.Padang Pariaman,- Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 39 tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, menyatakan bahwa Wali Data merupakan unit pada instansi pusat dan instansi daerah yang melaksanakan kegiatan pengumpulan, pemeriksaan dan pengelolaan data yang disampaikan oleh produsen data serta menyebarluaskan data.
Selanjutnya, dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintah Daerah menyatakan bahwa, Wali Data Daerah adalah Perangkat Daerah yang mengurusi urusan Pemerintah Daerah Bidang Statistik. Terkait hal tersebut, maka Dinas Komunikasi dan Informtika Kabupaten Padang Pariaman merupakan wali data Pemerintah Daerah secara langsung.
Sesuai dengan amanat Peraturan Bupati Nomor 8 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Satu Data Tingkat Daerah, Dinas Kominfo sebagai Wali Data melaksanakan pengumpulan, pemeriksaan dan pengolahan data yang disampaikan oleh produsen data serta penyebarluasan data.
Sehubungan dengan itu untuk melaksanakan fungsi wali data, Dinas Kominfo melahirkan inovasi Info Statistik Daerah di portal satudatapadangpariamankab.go.id. Inovasi ini bernama "SITUA TAMPAN (Sistem Satu Data Terintegrasi Padang Pariaman)". Inovasi ini dibuat untuk menjawab persoalan kurangnya publikasi data statistik, baik melalui media massa maupun media sosial.
Mencermati hal ini, maka publikasi data statistik perlu dilakukan melalui portal untuk meningkatkan referensi dan informasi masyarakat akan data statistik.
Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Padang Pariaman, Zahirman mengatakan " Inovasi "Situa Tampan" ini dikemas dalam bentuk Web yang lebih kreatif sehingga lebih menarik minat masyarakat untuk melihatnya, sekaligus merupakan pengembangan dari Lumbung Data yang pernah ada sebelumnya" terangnya.
"Web satudata.padangpariamankab.go.id, sudah terintegrasi dengan satudata Indonesia. Dengan demikian diharapkan masyarakat dapat lebih meningkat pengetahuannya terhadap kondisi riil daerah dan hasil-hasil pembangunan melalui data statistik yang disajikan" lanjut Zahirman.
Kepala Bidang Satistika dan Persandian Dinas Kominfo Padang Pariaman, Mirza juga menjelaskan bahwa "Satu data" adalah sebuah konsep yang diperkenalkan dalam konteks pemerintahan di Indonesia. Ini mengacu pada upaya untuk mengintegrasikan data dari berbagai sektor dan lembaga pemerintah menjadi satu basis data yang terpadu dan terstandarisasi.
"Tujuan dari konsep ini adalah untuk meningkatkan efisiensi dalam pengambilan keputusan, mengurangi tumpang tindih data, dan meningkatkan pelayanan publik", terang Mirza .
Maka dari itu, Implementasi "satu data" di Indonesia melibatkan pengembangan infrastruktur teknologi informasi yang kuat, kebijakan yang mendukung, dan standar yang jelas untuk pengumpulan, penyimpanan, dan penggunaan data secara efektif. Langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas dalam pemerintahan serta meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat.
(Red/lkp)
